Saturday, August 17, 2013

Nurista Menghafal: 3 Pemimpin Dunia Yang Hafal Al-Qur'an 30 Juz



1. Raja Arab Saudi “FAISAL BIN ABDUL AZIZ”

Adalah Raja Arab Saudi yang ke 3 yang menjabat mulai tahun 1964 hingga tahun 1975. Raja Faisal lahir di Riyadh pada tahun 1906 dan merupakan anak keempat Raja ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdurrahman as-Saud, pendiri Arab Saudi.

Beliau hafal 30 juz pada usia 16 tahun, menjadi panglima perang pada usia 19 tahun, memimpin timur tengah untuk melawan Israel (tidak dilakukan oleh raja Saudi lainnya), satu-satunya pemimpin Arab yang berani mengembargo minyak bumi ke Amerika Serikat dan Nato.

Dalam seruan khutbah Jihadnya melawan Israel, Raja Faisal berdo’a dihadapan khalayak agar Allah menetapkan kematiannya diterima Allah sebagai orang yang terbunuh dijalanNya (Syuhada). Insyaallah terkabul ketika dibunuh Konspirasi melalui tangan keponakannya sendiri yg baru pulang dari Amerika.
Raja Faisal dikenal sebagai pemimpin yang shalih, beliau membebaskan seluruh budak di Arab Saudi dengan kas pribadinya.

2. Perdana Menteri Palestina “ISMAIL HANIYA”

Beliau adalah seorang Perdana Menteri yang hafal 30 juz Al-Quran, bahkan anaknya yang bernama Aid berhasil menyempurnakan hafalan Alquran dalam 35 hari dan memperoleh gelar mumtaz (sempurna). Ismail Haniya memiliki sanad hafalan yang tersambung ke Rasulullah Sallallaahu ‘alayhi wa sallam, dan hampir setiap Jum’at menda’wahkannya kepada rakyatnya di berbagai masjid di Palestina. Subhanalloh..

Dan dalam sebuah artikel berita bahwa beliau adalah seorang Imam sholat tarawih di bulan Ramadhan yang selalu dinanti kehadirannya oleh banyak jamaah ketika beliau menjadi Imam Sholat Tarawih.

3. Presiden Mesir “MOHAMMED MURSI”

Merupakan Presiden Mesir pertama yang hafal Alquran. Pria bernama lengkap Mohammed Mursi Issa Ayyat adalah seorang kapala keluarga yang patut dicontoh, prestasinya di bidang akademik, ilmu keagamaan dan organisasi tidak diragukan lagi.

Tidak hanya dirinya yang hafidz, bahkan seluruh keluarganya yaitu Istri dan lima orang anaknya semuanya telah hafal Alquran 30 Juz, Subhanalloh..

***
Kita Bangsa Indonesia merindukan sekali kehadiran seorang pemimpin yang senantiasa ber-Al-Qur'an dalam setiap sisi kehidupannya, begitu juga manakala dia diamanati sebagai seorang pemimpin sebuah negara. (wongpks)

Sumber : http://muslimina.blogspot.com/2013/08/3-pemimpin-dunia-yang-hafal-al-quran-30.htm

Go and Visit :
Nurista Menghafal: 3 Pemimpin Dunia Yang Hafal Al-Qur'an 30 Juz: 1. Raja Arab Saudi “FAISAL BIN ABDUL AZIZ” Adalah Raja Arab Saudi yang ke 3 yang menjabat mulai tahun 1964 hingga tahun 1975. Raja Fais...

Saturday, June 22, 2013

Semoga kau baik2 saja


MingGu2 yangg berat...
Ketikak insan yang begitu dekat.. bgitu terikat kuat 
Dan begitu dcintai krnNya.. 
Terlerai dri diri.. 
Semoga Allah Mempermudah jalanmu menuju ksuksesan, Nak...

Tak penting mncari siapa yang salah... 
Karena ini adalah pembelajaran..
Agar kita mampu melerai masalah dari ego.. 
Mampu memilah.. dan mengambil arah.. 
Tak penting mengukur luka yg tertingal.. 
Meski itu nyata... jelas ada.. 
Tp bukankah cinta krenaNya ckp menjadi pembasuhnya.. hingga tak perlu ada lara

Dan selamanya.. Kau bagiku berharga.. dan rasa yang ada.. utuh disana.. seperti kerinduan yang menjelma.. dan aku ttp mncintaimu.. selayaknya ibu

Persoalan pantas atau tdknya.. Biarlah Allah yang mengukur kadarnya.
tapi kau..bagiku.. tetaplah anakku.. Dulu, kini dan nnti..
dan biarlah sprti itu

Dan isakmu yg terdengar.. adalah sayatan sembilu..
Tidakkah bnd menangis kala itu.. 
Tentu tdk.. 
Krn jika kau mendengar isakny.. kau akan lebih terluka

Maka.. kupayungkan pertahanan untuk membendung deras gerimis yang mendesak dari gemuruhnya hati.. agar tiada isak.. agar tiada sesak...

Lantas.. ketika kata kau akhiri.. deras itu membanjiri... dan amuk badai segera datang.. gelombang keresahan menerjang..

Aku kembalikan smuanya pada yang Pemilik Segalanya.. Karena Dia.. adalah sebaik2 Penjaga..

Nak, Semoga kau baik2 saja disana...

Tuesday, June 4, 2013

KALA PERPISAHAN TINGGAL MENYISAKAN 4 HARI..

Merenungi Fenomena Akhir2 ini...

Betapa rasa "asing" itu begitu merayapi tidak hanya langit2 hati.. tapi juga semesta Nurista...

Ketika anak2 lalu lalang, ank2.. yang minta tanda tangan.. inilah itulah..
serasa tdk pernah dekat dg mereka..
krn yang diinginkan hanya 1, tanda tangan saja..
selebihnya.. bersua.. sdh tak lagi ramah seperti dulu..

Beberapa yang bersua di dunia maya.. acuh kala disapa... tak peduli kala ditegur...
Semua berpura-pura tidak ada..

Belum hal2 lainnya..belum planggaran2 lainya..
Yang sibuk telp2an lah, sms-an lah, ketemuan-lah, comment2-an lah... hingga para pendidk Nurista Merasa jerih payahnya tak berbekas.. hanya sebatas status, setelah dinyatakan lulus.. (AH .... bahkan tak menunggu lulus), harga sebuah penghargaan itu begitu mahal, dan begitu sulit... hingga rasanya sudah tak bisa diberikan

Hanya beberapa orang tertentu yang masih bgitu luar biasa mengikatnkan hatinya, menjulangkan pengabdianny sbg siswa.. menjunjung tinggi harga dirinya.. pun maka itu menghargai orang lain... Dan saya Pribadi menyatakan penghargaan yang besar pula..
Semoga ALlah memuliakan kalian krn kalian juga memuliakan orang lain dan tidak hanya memahami cinta yang diberikan karena Nya.. tpi juga mendekap erat dan mengembalikan dengan kadar yang luarbiasa..

selebihnya... sebagian hanya sebatas topeng ....
Bahkan... terang2 menunjukkan perlawanan..

Apa karena kalan sudah tak lagi membutuhkan kami2 yang sebentar lagi hanya akan tertoreh dalam kenangan.. yang akan terhapus seiring waktu berjalan..

KALIAN SAKSIKANLAH...
BAHWA KAMI TETAP AKAN TEGAP BERDIRI..

karena pergadaian kami jelas dan psti.. demi cinta, atas nama cinta.. untuk cinta dan bermuara dari Sang Maha Pencipta Cinta, Sang Maha Pencinta... dan siapa yang melakuakan perniagaan dg Nya.. takkan sia2,... Siapa yangmencintai karenaNya.. tidak akan pernah sengsara...

Kami mungkin tak sempurna mencintai kalian, tak cukup bisa menjaga dan melindungi kalian... Tak cukup CERDAS mendidik kalian..
Mohon untuk kemblai diingat.. kami hanya manusia biasa...
Dan sekolah ini... adalah kumpulan manusia.. bukan kumpulan malaikat..

MAKA.. ambillah jalan kalian seperti yang kalian mau..
KELAK KALIAN AKAN MENUAI HASILNYA.. ITU PASTI..

Ingat GUSTI ALLAH MBOTEN NATE SARE...
ALLAH SELALU TERJAGA...
dan sekali-kali tidak ada yang luput dari pengawasanNya

SEMOGA ALLAH MEMBUKAKAN PINTU HATI KALIAN..
HINGGA KELAK.. JIKA ADA AIRMATA.. ITU ADALAH AIRMATA BAHAGIA.. BUKAN SEBALIKNya.

Monday, April 8, 2013

15 Hari Menuju UN



Nak, pagi yang luar biasa bukan…

Pagi selalu saja luar biasa,
karena ada janji baru disana,
untuk menganyam segala hal yang lebih bisa memberi  bahagia,
menawarkan sukacita,  
merentas misi yang dipunyai, dan mengejar mimpi...

Dan bukankah pagi ini juga luar biasa?
Kau bisa bersua dengan orang yang berbagi mimpi yang serupa, cinta yang tak berbeda, dan tentu saja …
..beriringan mencapai tujuan.

Pagi, adalah kesyukuran, bahwa satu  lagi cerah hari mampu kau jelang.

Dan warna apa yang kau lihat hari ini?
Bbukankah sesempurna penglihatan yang diberikan..
Hijau masih tetap memukau,
Merah masih begitu cerah, secerah binar matamu yang haus ilmu,
Warna  biru nan syahdu,
Dan... warna yang tak terdefinisikan oleh gugusan kata, pun waktu.

Adakah kelelahan telah menyelusup dan menelikung relung jiwamu?
Sudahkah kejenuhan memerangkap hatimu dan kau rasa ingn segera berlalu?
Ataukah kecemasan yang tak henti memburu hari harimu?

Ya,... aneka rupa rasa yang muncul kadang tak terkendali, kadang tak beraturan, pun tak berurutan, bahkan saling berebutan,
bahagia dan sedih, sering tumpang tindih,
suka duka tak luput menyapa,
kecewa sering hadir tiba2…
begitulah arus kehidupan nak, gelombangnya sering sulit diterka..,

Kadang merasa ingin melesat,
semangat begitu manyala,
liar berkobar, siap membakar,
tapi kadang semua luruh, jatuh ketitik dasar,
sulit untuk bangkit,
Begitulah proses, Nak, lika likunya mengaduk ngaduk rasa.. selalu saja memunculkan hal yang tak terduga, dalam lena dan terjaga,..

Kadang bahagia datang tiba2, kesedihan hadir tak menunggu persiapan kita menghalau dan menghadapinya,
terkadang yang telah dirajut terurai tanpa sisa, dan
yang tak dingnkan muncul tanpa pertanda,
begitulah suratan takdir , Nak,.. ia ada karena  pertemuan antara ketentuanNya yang agung, dan usaha kita..

Ketika kendala dan rintangan menghadang, tersengal mengumpulakn sisa tenaga untuk berjuang, tapi sering juga semua terasa begitu ringan, mengalir seperti air, riang mengajak berdendang,..
begitulah perjalanan Nak,.. penuh dnegan kemungkinan kemungkinan…

Saat raga letih menopang, kita menyadari  mimpi belum digengam, lalu melanjutkan untuk terus menggapainya,.. kadang rasa ingin berhenti kerap saja menghampiri, lalu pesona cahaya diatas sana, begitu menggoda, dan kita melanjutkan lagi dengna sisa tenaga..
Begitulah pendakian Nak,.. berat, beban membebat, tapi puncaknya sedemikian hebat, mengalirkan rasa yang dahsyat,..

Dan setiap detik kita adalah guratan takdir, perjalanan,proses, dan pendakian,…

Sepeti yang berusaha dihadirkan hari ini.. adalah agar semua penggal kisah dalam segenap takdir, perjalanan, proses dan pendakian mampu begitu kalian nkmati,..

Apa yang dulu pernah kusampaikan,..
Hadirkan cinta dalam setiap detailnya…
Karena dalam cinta, ada kekuatan yang sangat dahsyat…

Dan karena aku mencintaimu, Nak,.. Ijinkan kusampaikan itu, ..
Terus berjuang Nak, Karena masa cemerlang itu menantimu….
                                                                                                                                                                                                        -----

Mengenang kala itu, Sabtu 6 April 2013, berkeliling ke ketiap kelas, menempel tulisan ini, di pagi yang masih begitu muda...

Friday, April 5, 2013

17 HARI MENUJU UN

17 HARI MENUJU UN



Waktu terus berjalan maju
Ia tak bisa menunggu
Seperti kuda yang berpacu
Berderap tanpa ragu

Waktu terus bergulir
Mengalir seperti air
Arus yang telah menuju hilir
Bukan lagi air yang sama yg kau temui di sepanjang sungai
Smua telah pun berbeda
Meski jernihnya terkesan sama
Dan kilaunya tetap membuai

Waktu kan terus berlari
Ia tak mungkin menanti
Bergerak kedepan tanpa henti

Kau tak punya pilihan selain menatap kedepan
Karena segala yang telah terjadi, tak bisa kembali
Susun segalanya lebih baik lagi
Agar tak menyesal di kemudian hari

Tak boleh ada kata menyerah
Jangan biarkan dirimu kalah
Pada keadaan maupun pada amarah

Harusnya kau kuat
Di kelilingi oleh orang-orang hebat
Dengan cinta tanpa syarat
Harusnya kau tetap gigih
Dikepung kasih tanpa pamrih

Dan selaksa do’a mengiringi setiap langkah kaki
pun di setiap tapak-tapak jalan yg kau titi


----------
Sepenuh cinta
yang memenuhi rongga jiwa
Juga nada kasih yang mnggema di angkasa Jiwa
Untk pribadi2 yang luar biasa


Bunda
Uswid
Mamak


Di pasang di setiap Mading Kelas ( pa/pi ) pada Rabu, 3 April 2013 Pagi..

Tuesday, March 26, 2013

30 Hari Menjelang UN

30 Hari Menjelang UN,..

Ketika hari kebersamaan dan perjuangan itu smakin menipis
Maka berusahalah agar kelak semua berbuah manis
Semangat tak boleh terkikis,

Tegap, berderap dalam barisan yang selalu siap
Tegak, bergerak dalam barisan yang serentak
Erat, mengikat dalam ukhkuwah yang semakin merapat

Sebab CINTA karenaNya
Akan selalu ada
Utuh bertahta, tak lekang oleh masa
Sebab KASIH karenaNya
Takkan sirna
Sepanjang usia, tak mengenal kata tiada..

Dan doa menggema di angkasa
Bersama awan jingga, kilatan cahaya
Dan gemintang di gulitanya malam..

Puisi Sayyid Qutb Ketika Ia Jatuh Cinta

Puisi Sayyid Qutb Ketika Ia Jatuh Cinta


Ya Allah, jika aku jatuh cinta,
cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu,
agar bertambah kekuatan ku untuk mencintai-Mu.
  Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta,
jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada-Mu

Ya Allah, jika aku jatuh hati,
izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu,
agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semu.


Ya Rabbana, jika aku jatuh hati,
jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling pada hati-Mu.

Ya Rabbul Izzati, jika aku rindu,
rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan-Mu.

Ya Allah, jika aku rindu,
jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku merindukan syurga-Mu.

Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu,
janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirmu.


Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu,
jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-Mu.


Ya Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu,
jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu.


Ya Allah Engkau mengetahui bahawa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu,
telah berjumpa pada taat pada-Mu,
telah bersatu dalam dakwah pada-MU,
telah berpadu dalam membela syariat-Mu.


Kukuhkanlah Ya Allah ikatannya.
Kekalkanlah cintanya.
Tunjukilah jalan-jalannya.


Penuhilah hati-hati ini dengan Nur-Mu yang tiada pernah pudar.
Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.


(As-Syahid Sayyid Qutb)